Anak Terpapar Asap Rokok Berisiko Infeksi Mycoplasma Pneumoniae

oleh -139 Dilihat
oleh

Laporan reporter INFOKUTIM.COM.com, Aisyah Nursyamsi

INFOKUTIM.COM.COM, JAKARTA – Kementerian Kesehatan melaporkan ditemukan enam kasus Mycoplasma Pneumoniae di Indonesia.

Mycoplasma pneumoniae sendiri dikenal sebagai bakteri yang dikaitkan dengan wabah pneumonia “misterius” di China.

Terkait dengan kelanjutan kasus Mycoplasma Pneumoniae, dokter spesialis kesehatan anak Nastiti Kaswandani meminta masyarakat berhenti merokok.

Anak yang terpapar asap rokok dapat meningkatkan risiko terjadinya gangguan pernafasan pada anak, salah satunya Mycoplasma Pneumoniae.

“Anak-anak yang tinggal bersama perokok akan memiliki risiko lebih besar untuk mengalami gangguan pernafasan dibandingkan anak yang tidak tinggal bersama perokok,” ujarnya dalam konferensi pers, China (7/12/2023).

Bahkan jika orang dewasa tidak merokok di depan anak-anak, anak-anak pun bisa terkena dampaknya.

Pecahan rokok yang menempel pada pakaian dapat terhirup oleh anak-anak.

Kemungkinan anak berisiko tertular penyakit pernafasan seperti Mycoplasma Pneumoniae dibenarkan oleh Dokter Spesialis Paru RS Persahabatan, Prof. Erlina Burhan.

“Saya sependapat dengan dr Nastiti. Berhentilah merokok karena dapat mengeraskan rambut pelindung yang bergetar di saluran pernapasan,” tegasnya.

Virus atau bakteri yang masuk ke saluran pernafasan mudah menimbulkan penyakit pada saluran pernafasan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *