Caleg Rentan Alami Stres, Ini Kata Psikiater

oleh -114 Dilihat
oleh

INFOKUTIM.COM, JAKARTA—Calon legislatif (caleg) yang mencalonkan diri tanpa tujuan yang jelas rentan mengalami gangguan jiwa. “Tapi kalau ada calon legislatif yang mencalonkan diri, tapi niatnya tidak jelas, dia kalah, dia akan sangat kecewa,” kata Dr. Nova Riyanti Yusuf, Direktur Jenderal Pusat Kesehatan Mental Nasional, dalam acara baru-baru ini.

Nova mengatakan banyak pasien yang gagal saat mencalonkan diri, kemudian terlilit hutang atau kecewa hingga depresi dan mengakhiri hidup.

Tidak sedikit calon wakil rakyat yang hanya bersaing demi kekuasaan atau alasan keuangan dan akhirnya kalah. Jika niatnya baik atau memang ingin berjuang demi negara, menurut Nova, kemungkinan terjadinya gangguan jiwa akan berkurang.

Nova mengatakan banyak kandidat yang kalah akhirnya menemui psikiater dan mengatakan mereka tidak bisa menerima kekalahan. Bahkan, tak hanya calon legislatif yang berobat, keluarga dan tim suksesnya pun kerap mengalami stres bahkan gangguan jiwa akibat kehilangan tersebut.

“Semua kembali ke maksud atau tujuan caleg, kalau tujuannya persaingan sehat, tujuannya jelas, ada visi dan misinya, dan seterusnya, kalau kalah atau menang, sama saja. ras lain. “, jelas Nova.

Persiapan mental sebelum dan sesudah memasuki dunia politik menjadi nilai utama pemimpin dan calon wakil rakyat. Penting bagi jiwa Anda untuk siap kalah.

Selain kebutuhan modal yang besar, daftar calon yang masuk tentu tidak sebanding dengan jumlah mandat yang ada. Untuk itu, Nova berpesan kepada para calon untuk mempersiapkan mental diri mengikuti dinamika pemilu 2024. Hingga saat ini, banyak rumah sakit di berbagai daerah yang menyiapkan ruangan dan layanan berbeda untuk perawatan calon wakil rakyat yang gagal di pesta demokrasi mendatang.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *