INFOKUTIM.COM, Jakarta – Ada banyak cara untuk memberikan kesan spesial saat melamar pacar. Salah satunya di tengah konser Coldplay di Singapura yang memunculkan konsep baru Yellow Proposal.
Episode ini mengacu pada saat penonton bertanya kepada pacarnya saat membawakan lagu Yellow milik Coldplay. Tak hanya itu, banyak pasangan yang memanfaatkan waktu ini untuk melamar kekasihnya.
Salah satu videonya dibagikan oleh pemilik TikTok, Ulyashf. Seorang penggemar asal Indonesia merekam momen sang kekasih memberikan kejutan saat membawakan lagu kuning di konser Coldplay pada 23 Januari 2024.
“Hari pertama Coldplay Singapura cukup baik melamarku dengan warna kuning. (Hari pertama Coldplay Singapura sangat baik ketika dia melamarku dengan warna kuning),” tulis wanita berhijab itu sebagai keterangan video, referensi. pada Selasa (30/1/2024).
Dalam video tersebut, alih-alih berlutut di hadapannya, pemuda tersebut memilih memegang cincin tersebut di depan kamera Ulya untuk menarik perhatiannya sebelum memasangkannya di jarinya. Ulya berteriak dan menari kegirangan. Pria itu tersenyum dan memeluknya.
Ini bukan satu-satunya ‘Yellow Tip’ yang terjadi sepanjang konser Coldplay di Singapura. Mengutip pesan dari AsiaOne, pengguna TikTok dengan nama akun Loserach mengunggah video seorang pria berlutut di depan pacarnya. Kerumunan di sekitar mereka bersorak dan mengambil momen berharga saat dia pergi. Ditekan untuk menyeka air mata kebahagiaan dan membelai kepalanya.
“P.O.V. kamu menonton Yellow Proposal,” demikian bunyi subtitle bahasa Inggris di video Rach.
Berbeda dengan pasangan sebelumnya, salah satu pria memilih melamar saat membawakan lagu Langit Penuh Bintang. Hal itu terekam dalam video TikTok yang diunggah pemilik akun Abventurer_.
Selama ini, penyanyi Chris Martin sedang bermain-main ketika teman-temannya memutuskan untuk melamar pacarnya. Saat lagu Starry Sky dinyanyikan, seharusnya ada irama yang epik dan lampu terang akan padam. Malam itu, Chris bangun dan menghitung, “Ayo gila, satu, dua, tiga!”
Namun, pada saat yang tepat, musik dimatikan dan lampu tetap menyala. Sementara semua ini terjadi, pasangan tersebut tetap berada di dunia mereka sendiri dan hanya saling menatap.
Abventurer_ menulis “Terima kasih Coldplay! Lagumu menginspirasi temanku untuk melamar pacarnya di konser lightsaber.” Coldplay rencananya akan menggelar konser selama 6 hari pada tanggal 23, 24, 26, 27, 30 dan 31 Januari 2024 di National Stadium, Singapura.
Tak hanya peristiwa romantis yang terjadi, penonton pun ikut kebanjiran usai menyaksikan konser Coldplay hari kedua di National Stadium pada Rabu 24 Januari 2024. Demikian kutipan dari Yau Online, Kamis 25 Januari 2024, Singapore Weather Service situs web. Ia mencontohkan, hujan turun di kawasan sekitar lokasi upacara pada sore hari. Hujan turun deras saat orang-orang mulai menonton pertunjukan yang dimulai pukul 20.30.
Dalam video pengguna TikTok @corlisse.l, terlihat beberapa orang mengenakan jas hujan bersama dua temannya saat berlari menuju stadion. Dalam captionnya ia menulis, “Konser #coldplaysingapore dimulai di bawah hujan deras namun diakhiri dengan langit penuh bintang.”
Glenda Chong, reporter berita dari Singapura, juga berbagi pengalamannya kehujanan saat pergi ke pameran. “Kami menantang hujan pada hari Rabu hanya untuk menonton band ini bermain. Kami bersenang-senang,” tulisnya di Instagram.
Kabarnya, hujan terus mengguyur sepanjang dua jam konser Coldplay. Meski sebagian besar dari sekitar 55.000 penonton di stadion tertutup terlindung dari hujan deras, namun penonton di bagian barat tidak terlindungi karena duduk di dekat lapangan terbuka.
Pengguna TikTok @16rosesaredead mengaku dia kehujanan sepanjang pertandingan. Ia membagikan video yang memperlihatkan hujan turun dari atap stadion di belakangnya.
Sebuah video dari pengguna TikTok @krystalles memperlihatkan orang-orang duduk di lantai atas area barat yang ditutupi ponco dan payung. Baris teks lain dalam video tersebut berbunyi, “Apakah Anda aman di luar sana dengan guntur?”
Banyak penggemar yang tinggal di daerah tersebut memastikan bahwa mereka aman, “Tentu saja kami tidak sakit (saat terjadi petir) tapi kami dengan senang hati melaporkan bahwa kami tidak terluka!” Ada pula yang mengatakan suasana pameran sudah tenang dan mereka menari di tengah hujan.
Namun, bagian tersulit bagi sebagian penggemar adalah ketika harus bepergian. Mereka berjuang melewati jalanan yang banjir di daerah tersebut saat mereka dalam perjalanan pulang.
Beberapa video di media sosial menunjukkan penonton konser mengarungi air setinggi mata kaki saat mereka berjalan di sepanjang jalan terlindung dari stadion menuju stasiun MRT Kallang. Banyak yang memilih melepas sepatu dan berjalan tanpa alas kaki, sementara yang lain tidak keberatan sepatunya basah.