Google Maps Akhirnya Menambahkan Fitur Navigasi Dalam Terowongan Waze

oleh -158 Dilihat
oleh

INFOKUTIM.COM, JAKARTA — Google akhirnya membawa pulang aplikasi GPS lainnya, Waze, dengan menambahkan suar Bluetooth sehingga Anda dapat bernavigasi melalui terowongan atau titik buta satelit lainnya. Hal ini dilaporkan oleh 9to5Google. 

Seperti dilansir Engadget, Selasa (16/1/2024), fitur tersebut sudah diluncurkan di Google Maps untuk Android, meski belum tersedia di versi iOS. 

Sebagai pengingat, suar Bluetooth dirancang untuk menyediakan informasi navigasi dan lalu lintas di bawah tanah di mana sinyal GPS tidak dapat menembus. Juga dikenal sebagai Waze Beacons, perangkat ini adalah “perangkat mikrokontroler bertenaga baterai dan hemat energi yang mengirimkan satu sinyal ke ponsel atau tablet pengguna” tanpa mengumpulkan data dari pengguna, kata Google.

Mereka dipasang di bawah tanah di beberapa kota, termasuk New York, Paris, Sydney, Rio dan tempat lainnya. Waze pertama kali meluncurkan fitur ini pada tahun 2016. 

Fitur ini tidak diaktifkan secara default, jadi berikut cara mengaktifkannya. Di Maps, buka Pengaturan > Pengaturan Navigasi dan cari “Opsi Mengemudi” di bagian bawah daftar. Di bawah ini Anda akan menemukan Bluetooth Tunnel Beacon (jika Anda memiliki versi terbaru) dan Anda dapat mengaktifkannya. 

Fitur ini pertama kali muncul untuk beberapa pengguna beta dan pengguna lain pada bulan Oktober 2023, namun kini sudah dalam rilis utama. Hal ini akan mempermudah navigasi, terutama di terowongan kompleks dengan banyak pintu masuk dan keluar. Ini adalah yang terbaru dari serangkaian fitur baru yang mencakup informasi pengisian daya kendaraan listrik, kemampuan kecerdasan buatan (AI), tampilan yang imersif, dan banyak lagi.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *