Hasil Rakor Pimpinan 2024, Pordasi Berencana Ubah Bentuk Organisasi Jadi Konfederasi

oleh -205 Dilihat
oleh

Hasil Rakor Pimpinan Tahun 2024: Pordasi berencana mengubah bentuk organisasi menjadi serikat pekerja

Jurnalis INFOKUTIM.COM.com Alfarizi A.F

INFOKUTIM.COM.COM, JAKARTA – Pengurus Pusat Persatuan Berkuda Seluruh Indonesia (PP Pordasi) berencana mengubah bentuk organisasinya menjadi federasi.

PP Pordasi yang saat ini berstatus kesatuan akan berubah menjadi Persatuan Pordasi Nasional dan menjadi induk organisasi dari empat organisasi afiliasinya.

Keempat perkumpulan tersebut adalah Pordasi Paku, Pordasi Berkuda, Pordasi Panahan, dan Pordasi Polo.

“Masing-masing pengurus di Pordasi akan mendorong agar lebih fokus,” kata Wakil Presiden II Pordasi Widodo Edi Sectianto saat jumpa pers di Jakarta, Sabtu (27/1/2024).

“Sehingga mereka bisa melakukan pengembangan kinerja sebagai organisasi independen yang mandiri dan terhubung langsung dengan asosiasi internasional. Kemudian bisa terhubung dengan organisasi olahraga Indonesia,” jelasnya.

Selain perubahan organisasi, Konferensi Koordinasi Pengurus (rakor) Pordasi 2024 membahas tentang penundaan Musyawarah Nasional (Munas) PP Pordasi.

Masa jabatan PP Pordasi akan berakhir pada Januari 2024, namun Munas ditunda karena adanya Pekan Olahraga Nasional (PON) 2024.

Pemilihan direktur 2024-2028 ditunda hingga usai perhelatan PON XXI di Aceh dan Sumatera Utara.

PP Pordasi Trivatti Marciano mengatakan, “Karena ada resolusi CONI, maka kita harus mengikuti aturan yang telah ditetapkan.”

Oleh karena itu, Munas kita pada bulan Januari akan dilaksanakan sesuai perintah CONI, yaitu setelah PON berakhir atau paling lambat pada bulan November, imbuhnya.

Sementara itu, Ketua Umum KONI Pusat Eko Budi Soepriyanto mengatakan penundaan konvensi nasional bertujuan agar para induk olahraga bisa fokus mematangkan persiapan PON 2024.

Namun cabang olahraga yang tidak mengikuti PON XXI Aceh-Sumut dapat menggelar Munas sesuai rencana.

KONI Pusat berpesan kepada anggotanya dan mengeluarkan surat kebijakan yang menyatakan ada kebijakan bagi KONI olahraga dan KONI provinsi untuk bertanding di PON, yang tercermin dalam agenda Musyawarah Nasional dan Musorprov tahun 2024 dalam rangka PON. Usai operasional PON,” tegas Eko Budi Soepriyanto.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *