Kunci Jawaban Tema 4 Kelas 6 SD Halaman 61 62 Kurikulum 2013: Ayo Berdiskusi

oleh -128 Dilihat
oleh

INFOKUTIM.COM.COM – Berikut kunci jawaban Topik 4 Kelas 6 Sekolah Dasar (SD) Halaman 61 Kurikulum 2013.

Materi pembahasan siswa SD topik 4 kelas 6 halaman 61 yang akan membahas tentang perajin Garut yang merambah dunia.

Berdasarkan teks pada halaman 59 dan 60, siswa diajak membentuk kelompok kecil untuk berdiskusi dan menjawab soal latihan pada halaman 61 dan 62.

Cek kunci jawaban Topik 4 Mata Pelajaran Kelas 6 halaman 61 dan 62 Kurikulum 2013 pada artikel berikut: Kunci jawaban Topik 4 halaman 61 dan 62 Kurikulum SD 2013.

Mari kita bahas

Pengrajin Garut yang merambah dunia

Siapa saat ini yang tak kenal dengan Mang Samad, empunya sandal kulit asal Garut?

Ia kerap diundang dalam berbagai pertemuan wirausaha sebagai dosen dan motivator wirausaha muda.

Memang kerja keras Manga Samad patut dicontoh.

Hanya sedikit pengusaha kecil seperti beliau yang berhasil tumbuh dan terkenal secara internasional.

Dulu, Mang Samad hanya berjualan sandal kulit.

Ia berjalan kaki dari desa ke desa, lalu pergi ke Jakarta setiap beberapa minggu untuk menjual sandal kulit yang didapatnya dari pabrik.

Dari pengalamannya menjual barang, dia tahu apa yang diinginkan pelanggan.

Dia tahu model mana yang disukai pelanggan.

Ternyata bentuk anyaman kulit yang lebih rumit pada sandal, khususnya untuk pria, kurang populer.

Bentuknya yang simpel dan klasik tetap menjadi favorit pelanggan, namun yang utama adalah kualitas kulit dan jahitan sandal.

Merasa tidak puas hanya sekedar berjualan, Mang Samad belajar membuat sandal.

Mang Samad sudah memiliki keterampilan dasar dalam membuat dan menjahit kulit karena desa tempat ia tinggal merupakan desa perajin sandal.

Mang Samad hanya memperluas keahliannya dengan belajar membuat pola sandal, belajar mengenal berbagai bahan, kemudian menambah pengetahuan minat pelanggan dari pengalaman penjualannya.

Mang Samad mulai bereksperimen dengan berbagai model sandal yang ia buat sendiri.

Ia mencoba membuat sesuatu lalu meninggalkannya di toko atau di rumah temannya yang sedang nongkrong.

Ketika dia menjualnya, dia merombaknya, mencoba model baru, mencoba warna baru, dan seterusnya.

Hingga suatu saat ia tidak mampu lagi memenuhi permintaan pelanggan dengan usahanya sendiri.

Maka Mang Samad mulai mencari karyawan yang bisa membantunya.

Dari satu atau dua karyawan, kini ia memiliki lebih dari sepuluh karyawan yang membantunya.

Dia tidak pernah pergi jauh untuk mencari karyawan.

Hanya dari orang-orang terdekat di lingkungan tempat tinggalnya.

Ia ingin lingkungan terdekatnya ikut merasakan kemajuan usahanya.

Semakin maju suatu perusahaan maka semakin maju pula tingkat eksistensi para karyawan yang membantunya.

Mang Samad tidak hanya meningkatkan taraf hidupnya tetapi juga turut meningkatkan taraf hidup masyarakat disekitarnya.

Infinite Learning terus mengembangkan bisnis yang dirintis Mang Samad.

Berbeda dengan sandal Garut yang model dan bahannya tidak berubah sewaktu-waktu.

Mang Samad sering memperhatikan model sandal di majalah maupun model sandal merek luar negeri yang dijual di toko.

Itu juga secara teratur merilis model-model baru.

Meski potongan yang dibuatnya sederhana, namun ia selalu menggunakan bahan terbaik dan teknik menjahit yang efektif.

Dengan begitu, sandal yang mereka hasilkan bisa bertahan lama.

Suatu hari, seorang pemilik usaha kecil asal Garut berkesempatan mempresentasikan produk uniknya di pameran produk Indonesia di Jakarta.

Mang Samad berupaya semaksimal mungkin untuk mengikuti pameran ini.

Beliau juga meminta informasi bagaimana cara membuat brosur produk yang menarik.

Ia juga berkolaborasi dengan seorang teman perajin untuk menciptakan ruang pameran yang berbeda untuk pameran tersebut.

Ternyata usaha Mang Samad tidak sia-sia.

Brosur produk yang informatif, display area yang menarik dan kualitas produk yang baik membuat booth sandal kulit Mang Samad ramai dikunjungi pengunjung pameran.

Tak hanya sandal yang dijualnya laris manis, Manga Samad juga telah dihubungi beberapa importir luar negeri yang berminat dengan produknya.

Baru satu kali pameran, produk Mang Samad sudah dikenal banyak kalangan.

Kini produk sandalnya sudah merambah pasar luar negeri.

Polanya yang sederhana dengan bahan dan jahitan berkualitas membuat sandal produksinya digemari banyak orang di luar negeri.

Dia tidak hanya membanggakan dirinya sendiri, keluarga atau pekerjanya.

Sandal kulit produksi Mang Samad asal Garut semakin mengharumkan nama Indonesia sehingga semakin bangga dengan kerja keras anak-anak negaranya.

Sandal kulit garut dapat mengharumkan nama Indonesia dan membantu mengembangkan perekonomian nasional.

Berdasarkan teks di atas, diskusikan pertanyaan berikut.

1. Siapakah Mang Samad?

Jawaban: Mang Samad adalah seorang ahli pembuat sandal kulit asal Garut.

2. Bagaimana Mang Samad memulai usahanya?

Jawaban: Mang Samad memulai usahanya dengan menjual sandal kulit dari desa ke desa, sampai ke Jakarta.

3. Bagaimana Mang Samad mengembangkan usahanya?

Jawaban: Mang Samad mengembangkan usahanya dengan belajar membuat sandal sendiri, belajar membuat pola sandal, belajar mengenal berbagai bahan dan bereksperimen dengan berbagai macam pola sandal, mengikuti pameran, membuat brosur produk sandal tari.

4. Seberapa sukseskah Mang Samad?

Jawaban: Kesuksesan yang diraih Mang Samad karena produk sandalnya sudah merambah pasar luar negeri.

5. Keterampilan apa yang dimiliki Mang Samad?

Jawaban : Keterampilan yang dimiliki oleh Mang Samad adalah :

– Pengolahan dan penjahitan kulit.

– Membuat pola sandal.

– Mengetahui macam-macam materi.

– Desain brosur produk yang menarik.

6. Bagaimana sikap Manga Samad? Menjelaskan!

Jawaban : Sikap Mang Samad adalah tidak pernah berhenti belajar, bekerja keras, pantang menyerah, mau membantu orang lain dan mau berusaha.

7. Apa dampak keberhasilan usaha Mang Samad terhadap Mang Samad sendiri?

Jawaban : Dampak dari kesuksesan bisnis Manga Samad bagi Manga Samad sendiri adalah mampu meningkatkan taraf hidup keluarganya.

*) Penafian:

– Kunci jawaban di atas hanya digunakan oleh orang tua atau wali untuk memandu proses pembelajaran siswa.

– Siswa diharapkan menjawab soal latihan terlebih dahulu sebelum melihat kunci jawabannya.

(INFOKUTIM.COM.com/Gabriella)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *