Membidik Nasabah Premium Lewat Dana Pendidikan

oleh -141 Dilihat
oleh

INFOKUTIM.COM Tekno – Data terbaru Institut Statistik UNESCO melaporkan 59.224 pelajar Indonesia melanjutkan studi ke luar negeri. Jumlah ini diperkirakan akan meningkat setiap tahunnya. Selain itu, laporan World Education News tahun 2021 menyebutkan bahwa Indonesia menempati peringkat ke-22 dunia sebagai negara pengirim siswa belajar ke luar negeri. Menanggapi tingginya angka ini, Bank QNB Indonesia memperkenalkan First Start Program, sebuah solusi sederhana untuk merencanakan masa depan keuangan keluarga serta pendidikan anak. Program ini diperkenalkan karena besarnya minat keluarga Indonesia untuk melanjutkan pendidikan tinggi di luar negeri. Biaya pendidikan yang terus meningkat membuat perencanaan keuangan dan persiapan yang matang menjadi faktor penting. “Ambisi kami adalah menjadi mitra bagi nasabah kami. Selain sekadar menyediakan layanan perbankan, kami terus berinovasi untuk membantu nasabah memiliki strategi keuangan yang memungkinkan mereka meminimalkan risiko.” CEO Bank QNB Indonesia Haryanto Suganda. Program First Starter ditujukan untuk nasabah QNB First yang memiliki anak berusia 17-30 tahun. QNB hanya menawarkan manfaat pendidikan, yaitu layanan konsultasi pendidikan di luar negeri dengan konsultan pendidikan ternama dan bantuan proses perencanaan keuangan yang efektif untuk menyiapkan dana pendidikan. Peserta program juga akan menikmati berbagai manfaat perbankan seperti orang tuanya, seperti Relationship Manager (RM), akses layanan perbankan premium, biaya layanan QNB First, serta manfaat gaya hidup seperti pengelolaan ruang transfer bandara, film eksklusif. tiket dan paket pemeriksaan kesehatan. First Start didukung oleh mitra strategis seperti PT Asuransi Allianz Life Indonesia, PT Batavia Prosperindo Asset Management, PT Syailendra Capital, PT Crimson Edukasi Indonesia dan PT IDP Consulting Indonesia. Perusahaan inspiratif ini meraih penghargaan BAPPEBTI. Kinerja ini mencerminkan keunggulan mereka di pasar Perdagangan Berjangka Komoditi (PBK) yang dinilai berdasarkan penilaian sistematis BAPPEBTI. INFOKUTIM.COM.co.id 12 Januari 2024

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *