Mobil Listrik Xiaomi Bisa Lakukan Hal Tidak Biasa

oleh -145 Dilihat
oleh

China – Mobil listrik semakin menawarkan beragam kemajuan untuk merevolusi industri otomotif, mulai dari sistem keamanan, penggerak listrik, atau fitur parkir.

Baru-baru ini, pembuat smartphone asal China, Xiaomi, meluncurkan mobil listrik pertamanya yang diberi nama SU7. Kendaraan ini bisa melakukan sesuatu yang tidak biasa, yaitu mencari tempat parkir sendiri di gedung tinggi.

Dilansir INFOKUTIM.COM Automotive dari Carscoops pada 3 Januari 2024, Xiaomi membekali SU7 dengan segudang perangkat elektronik canggih.

Berdasarkan video yang dirilis beberapa waktu lalu, mobil listrik SU7 bisa parkir mandiri di tempat parkir mobil bertingkat di China.

Dalam video tersebut, pengemudi SU7 meninggalkan mobilnya di pintu masuk tempat parkir gedung bertingkat dan mulai mengaktifkan autopilot otonom untuk parkir.

Setelah diaktifkan, mobil listrik mulai memasuki tempat parkir dan menaiki tingkat gedung untuk mencari ruang yang tersedia.

Saat diuji dengan berpapasan dengan mobil lain di tempat parkir, mobil listrik Xiaomi ini mampu mundur terlebih dahulu untuk memberi ruang bagi mobil di depannya. Setelah itu lanjutkan perjalanan kembali.

Menariknya, pesaing Tesla dan Porsche ini bisa mendeteksi pejalan kaki yang melintasi area parkir. Lebih lanjut, Xiaomi membekali SU7 dengan kamera, sensor LiDAR, dan radar yang berfungsi mendukung fungsi mengemudi otonom untuk parkir.

Xiaomi bahkan akan memperbarui perangkat lunaknya agar bisa digunakan di jalan kota. Sekadar informasi, mobil listrik ini mampu menempuh jarak hingga 800 kilometer dalam sekali pengisian daya.

Dengan kapasitas tersebut, SU7 diperkirakan mampu berakselerasi dari 0 hingga 100 km/jam dalam waktu 2,67 detik dan mencapai kecepatan tertinggi 265 km/jam.

Xiaomi berencana menjual SU7 di pasar China pada tahun 2024 dengan perkiraan harga 300.000 RMB atau sekitar Rp 650 jutaan. Program Insentif Mobil Listrik CBU di RI dinilai bertujuan untuk mengembangkan produk lokal. RI saat ini tengah mengembangkan industri kendaraan listrik melalui insentif peningkatan adopsi dan produksi EV di dalam negeri, termasuk pembebasan pajak impor CBU EV. INFOKUTIM.COM.co.id 24 Januari 2024

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *