RIYADH – Otto Wallin yakin bisa mematikan Anthony Joshua. Pasalnya, dia dan pelatihnya sudah mengetahui cara mengalahkan petinju asal Inggris itu.
Wallin penuh percaya diri menjelang pertarungannya melawan Joshua di acara One Day akhir pekan ini di Riyadh, Arab Saudi. Pasalnya, ia hanya meraih satu kemenangan dalam empat tahun terakhir setelah kalah dari Tyson Fury.
Sejak itu, petinju Swedia itu telah menang enam kali berturut-turut. Alhasil, ia sangat yakin mampu mengalahkan Joshua akhir pekan ini.
“Saya bisa menunjukkan kekuatan saya pada hari Sabtu. Saya sudah siap untuk itu, tetapi saya tidak mengharapkan serangan itu. “Dia boleh mencoba, tapi dia dipukul dan dia tidak menyukainya, jadi dia kembali melakukan apa pun yang dia lakukan,” kata Wallin, seperti dikutip Mirror, Kamis (21/12/2023).
“Saya menyakiti Fury, saya menyakiti (Musrat) Gassiev, saya menyakiti Joshua,” ujarnya.
Di sisi lain, Joshua meraih dua kemenangan berturut-turut atas Jermaine Franklin pada April tahun lalu dan Robert Helenius pada Agustus tahun lalu. Dia mampu pulih dari kemenangan berturut-turut dalam perebutan gelar yang tak terbantahkan melawan Oleksandr Usyk.
Lebih lanjut, Wallin mengungkapkan bahwa dirinya dan Joshua sudah saling mengetahui kelebihan dan kekurangan masing-masing karena sudah berkali-kali bertemu sejak duduk di kelas amatir. Kepercayaan dirinya dan pelatihnya pun semakin meningkat setelah mempelajari gaya bertarung Joshua secara mendalam.
“Kami mengenal satu sama lain dengan sangat baik dari sparring dan pertarungan di level amatir dan saya menyaksikan pertarungannya hampir seperti yang terjadi. Saya menyaksikan pertarungannya dengan Franklin dan Helen, dua pertarungannya dengan Usyk dan (Andy) Ruiz, hampir semua pertarungannya. Pelatih saya memperhatikan mereka seperti orang gila,” jelas petinju berusia 33 tahun itu.
“Dia lebih memperhatikan mereka daripada saya. Saya merasa hebat, saya percaya pada diri sendiri dan tim saya. Kami memiliki hubungan yang sangat baik. Saya percaya pada pelatih saya dan mereka percaya pada saya, dan itu membantu dalam pertarungan seperti itu.” – dia berkata. ditambahkan.
“Saya hanya tertarik pada Joshua dan dia tidak terlalu tertarik. Kemenangan ini sangat berarti bagi saya, keluarga saya, dan tim saya. “Kami mengharapkan ini,” katanya.
