JAKARTA – Penyakit mematikan bernama ‘penyakit rusa zombie’ dilaporkan menyebar di Amerika Utara dan baru-baru ini terdeteksi pertama kali di Taman Nasional Yellowstone.
Chronic Wasting Disease (CWD) menyebabkan perubahan pada otak hewan sehingga penderita penyakit tersebut menjadi tidak bernyawa dan mengeluarkan air liur tanpa henti.
Hewan yang rentan mencakup semua spesies rusa dan gejala ini terlihat ketika mereka ‘melihat ke arah lain’ yang akhirnya mengakibatkan kematian.
Sejauh ini belum ada obat atau vaksin untuk mengatasi penyakit ini.
Para ilmuwan telah memperingatkan bahwa CWD bisa menjadi ‘krisis yang lambat’ dan mendesak pemerintah untuk bersiap menghadapi segala kemungkinan jika penyakit ini menyebar ke manusia.
Peneliti CWD Dr. Cory Anderson mengatakan kepada Guardian bahwa pihaknya mengidap penyakit mematikan.
“Wabahnya penyakit sapi gila di Inggris telah memberikan contoh bagaimana penyakit ini dapat menimbulkan masalah di negara tersebut ketika jumlah barang berkurang,” kata Cory seperti dilansir The Sun, Kamis (28/12/2023).
“Kami berbicara tentang kemungkinan hal yang sama terjadi. “Tidak ada yang bilang itu akan terjadi dan yang penting kita harus bersiap,” ujarnya.
Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC), CWD telah ditemukan di 31 negara bagian di Amerika Serikat serta Kanada, Norwegia, Finlandia, Swedia dan Korea Selatan.
Diketahui bahwa sulit untuk menghilangkan virus penyakit ketika lingkungan sudah terinfeksi. Ditemukan tidak mampu mengeluarkan darah dan terbakar pada suhu 1.100 Fahrenheit.
Seiring berlanjutnya musim berburu di Amerika Serikat, masyarakat disarankan untuk memeriksa hewan liar dan tidak memakan daging yang terinfeksi.