TLC Bantu Guru Di Sultra Jalankan Kurikulum Merdeka

oleh -157 Dilihat
oleh

INFOKUTIM.COM, KENDARI – Ketua Teacher Learning Center (TLC) Sultra, Ruslan mengatakan, kerja sama dengan Putera Sampoerna Foundation (PSF) dalam program TLC bermula dari keinginan Pemprov Sultra untuk mencapai ini. target. wilayah orang-orang cerdas. Kemitraan ini beroperasi mulai tahun 2021.

Ruslan mengatakan TLC membantu guru menerapkan kurikulum mandiri dengan melatih guru terpilih menjadi master. Nantinya diharapkan bisa menularkan kepada guru-guru lain di Sultra. Ruslan mengatakan hingga tahun 2021, TLC memiliki 35 guru master dan 12 administrator, serta sekitar 2.500 guru telah menerima manfaat TLC.

“Pelatihan ini terjangkau dari segi jarak dan biaya. TLC Sultra akan meningkatkan kompetensi dan kemampuan guru,” kata Ruslan pada seminar TKC Sultra di SMAN 1 Kendari pada Rabu (13/12/2023).

Ruslan menambahkan, TLC Sultra akan menekankan perlunya kurikulum mandiri ke depannya. TLC Sultra juga akan terbuka untuk bermitra dengan lebih banyak sekolah karena saat ini hanya ada delapan sekolah. Selain itu, akan dibuka kembali guru magister pada tahun 2024.

Direktur SMAN 5 Kendari yang juga salah satu mitra TLC, Sofyan Masulili menceritakan awal mula menjadi mitra TLC. Diakuinya, para guru saat itu kesulitan menerapkan kurikulum mandiri. Sofyan kemudian mendapat informasi tentang TLC dari rekan-rekannya.

Sebelum memutuskan bekerja di TLC, lanjut Sofyan, ia belajar dulu. Dan dia tertarik untuk terlibat karena sesuai dengan kebutuhannya, yaitu untuk meningkatkan kompetensi guru dalam menerapkan kurikulum mandiri.

“Dan TLC yang baik berarti kurikulum yang mandiri,” ujarnya.

Sofyan mengklaim, setelah bergabung dengan TLC, sekolahnya mengalami kemajuan dalam kualitas sumber daya manusia guru. Sofyan juga ingin SMAN 5 mampu meningkatkan standar kemahiran agar mampu bersaing di tingkat nasional.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *