JAKARTA – Biro Klasifikasi (BKI) PT (Persero) Indonesia berhasil meraih Penghargaan Keterbukaan Informasi Publik dengan skor 88,55 dengan predikat informatif, sedangkan tahun sebelumnya BKI mendapat predikat tidak informatif.
Dalam hal ini, Wakil Presiden Ma’ruf Amin mengatakan induk perusahaan BUMN Jasa Survei yang terdiri dari PT Biro Klasifikasi Indonesia (Persero)/BKI, PT SUCOFINDO, dan PT Surveyor Indonesia dapat bersikap transparan dan mensukseskan pemilu serta jujur. .
“Memublikasikan informasi publik yang akurat dan terpercaya saat ini menjadi hal yang penting mengingat negara kita sedang dalam proses pemilu. Unsur informasi dianggap sebagai kunci untuk mendorong partisipasi pemilih, serta mengatur ‘terlaksananya pemilu dan pemilu pemerintah daerah yang jujur dan adil’. kata Wakil Presiden Ma’ruf Amin dalam siaran persnya, Jumat (22/12/2023).
Acara yang diselenggarakan oleh Pusat Pembukaan Informasi Pusat ini menyasar 7 (tujuh) kategori entitas publik yaitu. kementerian, lembaga negara dan lembaga nonkementerian, lembaga nonorganisasi, pemerintah daerah, perusahaan publik, perguruan tinggi negeri, partai politik atas nama komite informasi selama 3 (tiga) tahun terakhir.
Tahun ini, BKI berkomitmen untuk membuka informasi publik. Oleh karena itu BKI berupaya memenuhi seluruh aspek persyaratan KIP, seperti informasi berkala yang wajib, informasi yang tersedia setiap saat, dan lain-lain.
BKI sebagai Lead Holding BUMN Jasa Survei menyediakan menu PPID kepada masyarakat yang dapat diakses langsung melalui website terbaru IDSurvey, idsurvey.id. Dengan pencapaian tersebut, BKI/IDSurvey tentunya akan terus berupaya memenuhi aspek penyediaan informasi sehingga masyarakat dapat dengan mudah mengakses informasi perusahaan.